Untuk menunjukkan tanggung jawab dan menghargai kesabaran jemaah, BPKH Limited memberikan kompensasi sebesar 10 riyal untuk sarapan dan 15 riyal untuk makan siang dan malam bagi jemaah yang tidak menerima konsumsi.
Sementara itu, Direktur BPKH Limited lainnya, Iman Nikmatullah, menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem logistik dan kesiapan mitra agar insiden serupa tidak terulang.
“Kami sangat menghargai kesabaran dan pengertian para jemaah atas kondisi ini. Kepercayaan masyarakat adalah amanah yang harus kami jaga dengan perbaikan terus-menerus,” ujar Iman.
Selain menyediakan konsumsi, BPKH Limited juga mengelola berbagai layanan pendukung lainnya selama musim haji 1446 H. Di antaranya adalah penyediaan fresh meal pada 14–15 Dzulhijah, distribusi makanan siap saji (RTE), hingga penyediaan bumbu Nusantara bagi dapur katering di Makkah dan Madinah.
BPKH Limited juga turut mendukung pelaku UMKM Indonesia dengan mengelola area komersial di hotel jemaah, serta bekerja sama dengan perusahaan kargo untuk pengiriman barang ke tanah air.
Di akhir keterangannya, BPKH Limited menyampaikan apresiasi kepada petugas haji, mitra lokal, dan relawan atas kontribusinya dalam mendukung perbaikan layanan di lapangan.
(tim)
