Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) saat ini tengah berproses untuk mendapatkan restu dari para kreditur terkait rencana penggabungan usaha (merger) dengan PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN).

ADMF menargetkan seluruh persetujuan kreditur bisa diperoleh paling lambat pada 20 Juni 2025, sebelum pernyataan efektif dari OJK dan rapat pemegang saham.

Dalam keterangannya ke otoritas, manajemen ADMF menyatakan bahwa surat permohonan telah dikirimkan ke masing-masing kreditur sejak 30 April 2025 dan kini masih dalam proses diskusi.

Sejalan dengan proses itu, ADMF juga menyatakan tidak wajib mendapatkan persetujuan dari pemegang obligasi maupun sukuk atas rencana merger, selama tidak menimbulkan dampak negatif terhadap kelangsungan usaha atau pembayaran kewajiban kepada investor. Sebagai bentuk kehati-hatian, ADMF tetap mengirim surat pemberitahuan kepada Wali Amanat di tanggal yang sama.

Hingga batas akhir pengajuan keberatan pada 14 Mei 2025, perseroan menegaskan belum menerima satu pun penolakan dari pihak kreditur, pemegang obligasi, atau pemangku kepentingan lainnya.