Logo Bloomberg Technoz

PM Israel Didesak Tunda Kebijakan Peradilan yang Picu Demo Besar

News
27 March 2023 20:21

Unjuk rasa di Israel (Sumber: Bloomberg)
Unjuk rasa di Israel (Sumber: Bloomberg)

Ethan Bronner dan Gwen Ackerman - Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mempertimbangkan penundaan rencana perombakan peradilan yang diinginkannya pasca unjuk rasa besar masyarakat yang menghambat sektor penerbangan.

Para menteri utama dan staf serta pengacara pribadi Netanyahu mendesak penundaan itu, sementara para menteri di pemerintahannya mengancam untuk membubarkan koalisi jika  Netanyahu tetap melakukannya, demikian dilaporkan oleh  media lokal Ynet dan Channel 12. Bloomberg tidak segera dapat mengkonfirmasi pembicaraan tersebut.

Rencana Netanyahu ini telah memecah belah masyarakat Israel secara tajam, menghancurkan pasar, dan membuat negara itu menghadapi kritik dari luar negeri. Sekutu lama mereka, termasuk Amerika Serikat (AS), Inggris, Jerman, dan Prancis, berpendapat bahwa peradilan yang sepenuhnya independen dan kuat sangat penting untuk berfungsinya demokrasi.

Ribuan warga Israel turun ke jalan dalam semalam, termasuk di sekitar kediaman Netanyahu, setelah ia memecat Menteri Pertahanan Yoav Gallant usai pidato yang mengkritik rencana Netanyahu untuk mengurangi kekuasaan Mahkamah Agung.