Logo Bloomberg Technoz

Cek Ramalan Harga Emas di Tengah Gontok-gontokan Israel-Iran

Hidayat Setiaji
15 April 2024 07:16

Ilustrasi Emas. (Akos Stiller/Bloomberg)
Ilustrasi Emas. (Akos Stiller/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia naik pada perdagangan pagi ini. Tensi yang meninggi di Timur Tengah membuat investor berpaling ke sang logam mulia yang dianggap sebagai aset aman (safe haven).

Pada Senin (15/4/2024) pukul 06:54 WIB, harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 2.363,78/troy ons. Naik 0,89% dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Pada Jumat (12/4/2024), harga emas ditutup anjlok 1,39% ke US$ 2.343,12/troy ons. Maklum, hari sebelumnya harga emas menyentuh rekor tertinggi untuk posisi penutupan (closing) yaitu di US$ 2.376,19/troy ons.

Dalam sepekan terakhir, harga emas naik 0,84% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga melesat 9,22%.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Dinamika geopolitik jadi penggerak harga emas. Akhir pekan lalu, Iran melakukan serangan balasan kepada Israel. Negeri Persia meluncurkan misil dan pesawat tanpa awak (drone) ke wilayah Negeri Bintang Daud.