Logo Bloomberg Technoz

GOTO  juga menerapkan tambahan biaya jasa aplikasi sebesar Rp 1.000 untuk setiap transaksi produk, melalui situs maupun aplikasi pada Agustus 2022.

Estimasi Konsensus Bloomberg Pendapatan dan Laba/Rugi GOTO (Bloomberg)

GOTO belum lama ini mengumumkan pengurangan sejumlah pekerjanya sebagai bagian dari perombakan, yang meliputi penggabungan unit tertentu dan penghentian sebagian bisnis Mitra Tokopedia mereka.

Analis Ciptadana Sekuritas Gani memaparkan langkah ini akan menjadi hal positif karena biaya tenaga kerja GOTO adalah yang tertinggi di antara perusahaan teknologi Indonesia lainnya.

Gani menakar GOTO dapat mencapai titik impasnya pada kuartal IV-2023 dengan dipicu oleh penghematan biaya-biaya pada sejumlah variabel seperti promosi dan insentif untuk pelanggan.

Penghematan biaya tetap dilakukan seperti pengurangan sejumlah pekerja, dan peningkatan take-rate atau komisi yang diambil oleh perseroan dari nilai transaksi yang terjadi (terutama via Tokopedia).

Perseroan juga layanan tambahan seperti iklan dan inovasi baru, dan selanjutnya pengurangan biaya-biaya lainnya.

Sebagai informasi, GOTO merevisi panduan arah profitabilitas untuk EBITDA positif menjadi kuartal IV-2023 dari sebelumnya pada semester I-2025. Ini menjadikan raihan EBITDA positif terjadi satu sampai satu setengah tahun lebih cepat.

"Saat ini tujuan kami adalah mencapai pertumbuhan (bisnis) yang berkelanjutan dan profitabilitas. Kami tidak lagi menembak-nembak promo untuk mencari lebih banyak pengguna. Fokus kami adalah high quality user untuk pertumbuhan moderate dan profitability," kata Catherine Hindra Sutjahyo, Presiden Unit Bisnis On-Demand Service GoTo, di Jakarta, belum lama ini.

Saham GOTO pada perdagangan siang ini Senin (20/3/2023), terjebak Auto Reject Bawah (ARB) dengan anjlok 6,9% ke level Rp 108/saham. Dalam tiga hari terakhir perdagangan saham GOTO sudah drop 10,7% secara point-to-point.

Perdagangan Saham GOTO Dalam 3 Hari Terakhir Drop 10% (Bloomberg)

(fad/wep)

No more pages