Logo Bloomberg Technoz

Bukti Rentannya Pertahanan Siber RI, Jadi Sasaran Hacker Jahat

Dovana Hasiana
15 November 2023 10:20

Ilustrasi hacker. (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi hacker. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengatakan, Indonesia menempati peringkat ketiga dunia sebagai negara dengan serangan siber terbanyak pada 2022, salah satunya dalam kategori data breach. 

Dian mengutip data Cyber Crime Statistic AAG-IT (2023) yang menyebutkan bahwa Indonesia menjadi negara ketiga dengan ‘The Most Data Breach Account’ dan tercatat memiliki kasus terhadap 13,2 juta pengguna internet. 

"Indonesia masuk  lima besar dari negara yang paling banyak mendapat serangan (siber). Nah, nomor tiga persisnya," ujar Dian dalam acara The Finance Executive Forum di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023). 

Posisi Indonesia masih berada di bawah Rusia dan Prancis yang menempati posisi pertama dan kedua dengan jumlah kasus masing-masing 22,3 juta dan 13,8 juta pada tahun lalu. 

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae. (Tangkapan Layar Youtube Jasa Keuangan)

Namun, Indonesia kalah dari Amerika Serikat dan Spanyol dengan jumlah kasus masing-masing 8,4 juta dan 3,9 juta.