Logo Bloomberg Technoz

Investor Berburu Emas, IHSG dan Bursa Saham Asia Lemas

Hidayat Setiaji
23 October 2023 09:18

Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka stagnan. Seiring perjalanan, IHSG meluncur ke zona merah.

Pada Senin (23/10/2023), IHSG membuka hari di posisi 6.849,17. Sama persis dengan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Namun kemudian IHSG bergerak melemah. Pada pukul 09:11 WIB, IHSG melemah 0,25% ke 6.836,48.

Namun IHSG tidak sendiri, Di Asia, berbagai indeks saham utama mengalami koreksi.

Pada pukul 09:13 WIB, Shanghai Composite (China), Hang Seng (Hong Kong), Sensex (India), Topix (Jepang), KLCI (Malaysia), PSEI (Filipina), Straits Times (Singapura), Kospi (Korea Selatan), hingga SETI (Thailand) terpangkas masing-masing 0,86%, 0,72%, 0,23%, 0,41%, 0,71%, 0,11%, 0,31%, dan 1,66%.