Logo Bloomberg Technoz

Di Balik Pertumbuhan 5%, Gambaran Ekonomi Indonesia Masih Gelap

News
14 August 2023 10:00

Suasana gedung bertingkat yang diselimuti polusi di Jakarta, Senin (12/6/2023).(Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana gedung bertingkat yang diselimuti polusi di Jakarta, Senin (12/6/2023).(Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Claire Jiao dan Grace Sihombing - Bloomberg News

Bloomberg, Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kemarin sepertinya masih akan mengungguli hampir semua negara lain di Asia Tenggara. 

Akan tetapi jalan ke depan tidak akan mulus akibat berbagai masalah yang masih muncul pasca pandemi.

Meskipun angka PDB naik didukung belanja konsumsi yang pulih mendekati levelnya satu dekade sebelum pandemi, keluarga berpendapatan rendah masih jauh tertinggal akibat upah rendah dan kesempatan cari uang yang terbatas. 

Tingginya belanja konsumsi pada hari raya besar Muslim berhasil menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 5,2% pada periode April-Juni. Seiring usainya hari Lebaran, para ekonom memperkirakan pertumbuhan ekonomi akan melambat menjadi 5% dan 4,9% di dua kuartal berikutnya. 

Pertumbuhan ekonomi di negara-negara Asia Tenggara. (Sumber: Bloomberg)

Hal ini menimbulkan keraguan terhadap negara yang selama ini berhasil menghindar dari resesi global didukung ekonomi domestiknya yang kuat.