Logo Bloomberg Technoz

Harga CPO Turun 3 Bulan Beruntun, Cek Ramalan untuk Desember

Hidayat Setiaji
01 December 2025 09:02

Pemasangan panel surya di kawasan perkebunan sawit Malaysia. Samsul Said/Bloomberg
Pemasangan panel surya di kawasan perkebunan sawit Malaysia. Samsul Said/Bloomberg

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) menutup perdagangan November di zona hijau. Namun sepanjang bulan lalu, harga komoditas ini terpantau lesu.

Pada Jumat (28/11/2025), harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives Exchange untuk kontrak pengiriman Februari tahun depan ditutup di MYR 4.114/ton. Naik 0,61% dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi yang tertinggi dalam sepekan terakhir.

Namun sepanjang November, harga CPO mencatat koreksi 3,25% secara point-to-point. Harga CPO pun resmi turun tiga bulan beruntun.


Lemahnya permintaan jadi latar belakang kelesuan harga CPO. Pekan lalu. Menteri Perladangan dan Komoditi Malaysia Johari Abdul Ghani mengungkapkan ekspor CPO Negeri Harimau Malaya ke China ambruk hampir 29% dalam 10 bulan pertama 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Menurut Johari, persaingan dengan minyak nabati lainnya menjadi beban bagi CPO. Harga minyak kedelai dirasa lebih murah ketimbang CPO.