Logo Bloomberg Technoz

Inflasi Landai, The Fed Tahan Suku Bunga, Angin Segar untuk IHSG

Muhammad Julian Fadli
14 June 2023 08:43

Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu 14 Juni 2023 berpotensi bergerak menguat seiring dengan inflasi AS melandai, yang meningkatkan ekspektasi The Fed akan melewatkan kenaikan suku bunga minggu ini.

Pada perdagangan kemarin, Selasa (13/6/2023) IHSG kehilangan 3,35 poin, atau setara dengan 0,05% dengan menutup perdagangan pada level 6.719,01.

Analisis Teknikal IHSG Hari Ini Rabu 14 Juni (Bloomberg)

Secara teknikal IHSG berpotensi menguat, dengan menuju area resistance pada trendline garis hijau pada area level 6.744. Dengan terkonfirmasi memiliki support pada level 6.684. Untuk resistance selanjutnya ada MA-100 yang jadi target, pada level 6.781.

Sentimen pada perdagangan hari ini datang dari sejumlah data ekonomi. Rilis data inflasi di Amerika Serikat yang mengalami penurunan ke level terendah dalam dua tahun terakhir sehingga memandang bahwa Bank Sentral AS (Federal Reserve/The Fed) akan menahan tingkat suku bunga acuan.

The Fed Terminal Rate (Bloomberg)

Tingkat inflasi AS (Consumer Price Index (CPI) tercatat melandai sepanjang Mei, Biro Statistik Tenaga Kerja mencatat inflasi pada level 4% secara tahunan (year-on-year/yoy).