Logo Bloomberg Technoz

Ini 25 Penggilingan yang Akan Pasok 60.000 Ton Beras ke Bulog

Rezha Hadyan
22 March 2023 18:37

Barang bukti penyimpangan distribusi Cadangan Beras Pemerintah atau beras Bulog di Polda Banten Jumat (10/2/2023). (Bloomberg Technoz/ Rezha Hadyan)
Barang bukti penyimpangan distribusi Cadangan Beras Pemerintah atau beras Bulog di Polda Banten Jumat (10/2/2023). (Bloomberg Technoz/ Rezha Hadyan)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pangan Nasional (Bapanas) menggandeng 25 penggilingan padi di sejumlah daerah untuk memasok 60.000 ton beras ke Perum Badan Urusan Logistik (Bulog). Pasokan ini diharapkan dapat menambah stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang kian menipis di gudang Bulog.

Menurut Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, komitmen ini merupakan salah satu upaya pemerintah mengendalikan harga pangan jelang Hari Besar Keagamaan (HBK).  Ia berharap sebanyak 60.000 ton beras bisa berpindah dari 25 penggilingan padi ke gudang Bulog, sebelum Lebaran atau Idul Fitri 1444 Hijriah.

"Semoga [bisa] selesai sebelum Lebaran," katanya ketika dihubungi oleh Bloomberg Technoz, Selasa (22/3/2023).

Lebih lanjut, Arief mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menentukan volume beras yang harus dipasok oleh masing-masing penggilingan padi. Volume beras yang ditentukan menyesuaikan kapasitas dari setiap penggilingan padi dan telah disepakati dlalam pertemuan yang digelar oleh Bapanas bersama Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) pekan lalu. 

Masing-masing penggilingan padi akan memasok beras ke gudang Bulog dengan volume bervariasi mulai dari 500 ton hingga 5.000 ton. Selengkapnya, berikut ini adalah daftar 25 penggilingan padi lengkap dengan volume yang harus dipasok ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pangan itu;