Logo Bloomberg Technoz

Powell mengulangi bahwa para pembuat keputusan membutuhkan kepercayaan diri lebih besar terkait kapan penurunan suku bunga akan dimulai di mana putusan itu akan ditentukan melalui rapat demi rapat. Secara spesifik, Powell bilang The Fed memberi perhatian di dua sisi dari apa yang menjadi mandatnya dan akan merespon apabila terjadi pelemahan yang tidak terduga di pasar tenaga kerja.

Ia juga menyoroti bahwa suku bunga yang tinggi telah membebani investasi bisnis. "Dot plot" The Fed terbaru memperlihatkan 10 pejabat memperkirakan tiga kali atau lebih potensi penurunan bunga acuan masing-masing 25 bps, sementara sembilan pejabat lain memprediksi dua kali atau kurang. The Fed juga memperbarui median proyeksi bunga acuan jangka panjang mereka dari 2,5% menjadi 2,6%.

Analisis teknikal

Secara teknikal nilai rupiah hari ini berpeluang menguat ke resistance terdekat pada level Rp15.680/US$, resistance potensial selanjutnya menuju Rp15.650/US$ dan terdapat Rp15.600/US$ sebagai level optimis penguatan rupiah dalam tren jangka menengah.

Selanjutnya nilai rupiah memiliki level support psikologis pada level Rp15.750/US$ dan Rp15.770/US$. Apabila level ini berhasil tembus, maka mengkonfirmasi laju support selanjutnya pada level Rp15.800/US$ yang makin menjauhi MA-50, dan MA-100.

Analisis Teknikal Nilai Rupiah Kamis 21 Maret (Divisi Riset Bloomberg Technoz)

(rui)

No more pages