Logo Bloomberg Technoz

Sejak saat itu, menurut Amnesty International, setidaknya tujuh pria, kebanyakan berusia 20-an, telah dihukum gantung atas dugaan keterlibatan mereka dalam protes. Sementara ribuan lainnya dipenjara.

Ghobadlou, yang dipenjara selama lebih dari 480 hari, diperkirakan terancam eksekusi pada Januari 2023. Saat itu, banyak orang berunjuk rasa di penjara Rajai Shahr, tempat Ghobadlou ditahan, setelah muncul laporan bahwa ia akan digantung sebelum fajar. 

Meskipun otoritas kehakiman Iran menyebut laporan tersebut sebagai "kampanye penipuan," banyak orang percaya bahwa protes tersebut membantu menunda eksekusinya.

(bbn)

No more pages