Logo Bloomberg Technoz

Hoax Pemilu Tahun Ini Lebih Sedikit dari 2019, Kata Kominfo

Muhammad Fikri
19 December 2023 12:10

Sejumlah petugas melakukan simulasi logistik pemilu di Kantor KPU, Kabupaten Bogor, Kamis (27/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Sejumlah petugas melakukan simulasi logistik pemilu di Kantor KPU, Kabupaten Bogor, Kamis (27/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria mengakui terdapat penambahan hoax menjelang Pemilu 2024. Namun terhitung pada pekan ketiga kampanye tercatat penambahan informasi hoax soal pemilu tak signifikan. Dibandingkan pada masa kampanye pekan ketiga Pemilu 2019, hoax pemilu kali ini tak lebih banyak.

"Terjadi penambahan hoax tapi tidak banyak, dalam beberapa minggu kampanye, kan baru pekan ketiga, itu enggak banyak." ucap Nezar seusai mengikuti kegiatan Peluncuran Buku di Ritz Calton Jakarta ditemui pada Senin (18/12/2023).

Nezar mengatakan bahwa penambahan hoax pada pekan ini tidak lebih banyak bila dibandingkan Pemilu 2019. Literasi digital diklaim menjadi penyebab penurunannya jumlah hoax pada pemilu 2024.

"Kalau kita total Januari sampai 12 Desember 2023 itu total 171 hoax dari Januari lho," ucap Nezar lagi.

"Jadi, 171 itu dibandingkan pemilu 2019 jauh sekali karena banyak faktorlah sehingga menurun, salah satunya literasi digital" tambah Nezar.