Logo Bloomberg Technoz

Special Research

Peringkat Utang AS Turun, Indonesia Justru Bakal Naik

Ruisa Khoiriyah
03 August 2023 14:10

Ilustrasi bursa saham (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi bursa saham (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemangkasan peringkat utang Amerika Serikat oleh Fitch Ratings telah memicu gelombang aksi jual besar di pasar keuangan dunia. Aksi jual itu merembet ke Indonesia dengan pelemahan indeks saham dan nilai tukar rupiah sampai hari ini.

Sentimen negatif pemangkasan peringkat kredit AS itu terjadi di tengah potensi kenaikan peringkat utang Indonesia yang tengah menunjukkan resiliensi ketika pelemahan ekonomi membekap dunia dalam kelesuan, inflasi dan bunga tinggi. Dampak sentimen negatif penurunan surat utang AS diprediksi tidak akan terlalu lama menyusul peralihan fokus pelaku pasar terhadap arah bunga acuan Federal Reserve di sisa tahun ini.

Jumat esok pelaku pasar menunggu perkembangan pasar tenaga kerja AS yang mempengaruhi arah kebijakan The Fed.

Hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat terperosok ke level terendah di 6.844,91, sebelum akhirnya berhasil menguat sedikit ke 6.898,39 pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (3/8/2023).

Sementara nilai tukar rupiah di pasar spot terjerembab ke posisi terlemah Rp15.209, meski kini telah berusaha bangkit di Rp15.198/US$.