Logo Bloomberg Technoz

Wall Street Melemah-Bitcoin Anjlok usai BOJ Isyaratkan Pengetatan

News
02 December 2025 05:02

Suasana pasar saham AS Wall Street. (Bloomberg)
Suasana pasar saham AS Wall Street. (Bloomberg)

Natalia Kniazhevich - Bloomberg News

Bloomberg, Saham-saham di Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan Senin (1/12) seiring turunnya kembali harga aset kripto dan lonjakan imbal hasil obligasi, setelah Bank Sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) memberi sinyal kemungkinan pengetatan kebijakan dalam waktu dekat. Indeks S&P 500 turun 0,5%, sementara Nasdaq 100 yang sarat saham teknologi terkoreksi 0,4%. Indeks volatilitas Cboe bertahan di kisaran 17. Synopsys Inc menjadi salah satu penguat terbesar di S&P 500 setelah Nvidia menyepakati investasi senilai US$2 miliar pada perusahaan perangkat lunak desain chip tersebut.

Data ekonomi AS menunjukkan aktivitas manufaktur kembali menyusut pada November, menjadi penurunan terdalam dalam empat bulan terakhir seiring melemahnya pesanan. Kondisi ini menandakan bahwa sektor manufaktur masih kesulitan keluar dari periode lesu yang berkepanjangan.


Saham-saham yang terpapar aset kripto ikut jatuh setelah Bitcoin turun di bawah US$86.000, menggiring token-token besar lain melemah. Saham Coinbase Global Inc dan MARA Holdings Inc masing-masing turun setidaknya 2%.

“Penurunan Bitcoin yang kembali terjadi bisa menciptakan masalah nyata bagi pasar saham,” tulis Matt Maley, kepala strategi pasar di Miller Tabak + Co.

Grafik pergerakan Bitcoin. (Sumber: Bloomberg)