Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa kembali menyinggung alasan soal keputusan pemerintah pusat yang memangkas belanja transfer ke daerah (TKD) dalam APBN 2026 mendatang.

Dia mengatakan, alasan itu lantaran masih banyaknya praktik penyelewengan penggunaan anggaran di daerah yang masih banyak terjadi, yang turut menimbulkan sejumlah kasus yang mencuat di aparat penegakan hukum.

"Kalau saya sih mau aja naikin, cuma pemimpin di atas masih ragu dengan kebijakan itu karena mereka bilang sering diselewengkan uang di daerah," ujarnya dalam rapat koordinasi pengendalian inflasi daerah (KPID) di Jakarta, Senin (20/10/2025).

Purbaya juga membeberkan sejumlah bukti yang turut menguatkan klaim penyelewengan itu, dengan mengutip hasil survei penilaian integritas (SPI) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sepanjang 2024 lalu.

Dalam survei itu, skor rata-rata nasional masih berada di level 71,53 atau di bawah target yang sebesar 74. Dari total itu, hampir seluruh Pemda masih masuk dalam kategori rentan atau zona merah dalam integritas.