Bloomberg Technoz, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah menggelar rapat paripurna untuk memilih sosok pengganti Hakim Konstitusi Arief Hidayat yang akan pensiun pada Februari 2026. Lembaga legislatif tersebut sepakat menunjuk Kepala Badan Keahlian DPR Inosentius Samsul sebagai penggantinya. 

Siapakah Arief Hidayat?

Hakim Konstitusi ini dikenal sebagai figur dengan rekam jejak panjang di dunia hukum dan akademik. Lahir di Semarang pada 3 Februari 1956, Arief menempuh pendidikan hukum di Universitas Diponegoro (Undip), tempat ia juga mengawali karier sebagai akademisi hingga menjadi Guru Besar Ilmu Hukum Tata Negara.

Sebelum masuk ke MK, Arief aktif menulis dan memberikan pandangan kritis terkait isu konstitusi, demokrasi, hingga tata kelola negara. Namanya kemudian semakin dikenal setelah DPR memilihnya sebagai Hakim Konstitusi pada 2013.

Di MK, Arief meniti jabatan strategis hingga dipercaya menjadi Ketua MK pada 2015 menggantikan Hamdan Zoelva, dan kemudian kembali terpilih pada periode berikutnya. Kepemimpinannya kerap mendapat sorotan, baik dalam putusan-putusan penting maupun dalam kontroversi politik yang melingkupi MK.