Budi Arie Soal Terima Duit Judol: Gusti Allah Mboten Sare
Azura Yumna Ramadani Purnama
21 May 2025 16:35

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi kembali menampik tuduhan telah menerima jatah uang dari praktik pidana perlindungan akses situs judi online atau judol. Dia pun mengutip pepatah Jawa untuk mengungkap dirinya yakin akan dijauhkan dari segala niat buruk dari orang lain; serta kebenaran dan keadilan akan muncul.
"Gusti Allah mboten sare. Tuhan tidak pernah tidur," kata Budi di Gedung KPK, Rabu (21/05/2025).
Nama Budi muncul saat jaksa penuntut umum membacakan dakwaan kepada sejumlah terdakwa dalam kasus perlindungan akses situs judol yang berlangsung di PN Jakarta Selatan, pekan lalu. Dalam dokumen dakwaan, sejumlah tersangka sempat sepakat memberikan jatah 50% dari uang biaya perlindungan dari pengelola judol untuk Budi Arie -- yang saat itu menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika.
Para terdakwa dan timnya kemudian memiliki ribuan klien per bulan yang mengajukan permintaan perlindungan akses dari operasi pemberantasan judol oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Sejak Mei hingga Oktober 2024, mereka menerima ratusan miliar dari ribuan pengelola situs judol.
Tiap bulan, salah satu terdakwa membagi rata penghasilan dari biaya perlindungan judol kepada beberapa nama; termasuk Budi Arie Setiadi. Akan tetapi, memang tak ada besaran persentase dan nominal yang diterima setiap nama. Hanya saja, jatah Budi Arie selalu dialokasikan kelompok ini dengan menyematkan kode "PM".