Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Ambil Posisi untuk Saham BMRI dan BBNI

Muhammad Julian Fadli
29 September 2023 05:36

Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melihat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 14 poin atau setara 0,2% ke level 6.937,8 pada perdagangan Rabu (27/9/2023). Kenaikan ini terjadi di tengan aksi jual atau net sell investor asing.

Net sell tercatat Rp228,1 miliar di seluruh pasar. Meski begitu, investor asing masih mencatat aksi beli bersih (net buy) untuk sejumlah saham tertentu.

Dua saham bank besar paling banyak diborong investor asing. Keduanya adalah, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Berikut 10 saham dengan angka net buy tertinggi oleh investor asing selama perdagangan Rabu (27/9/2023).

  1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp158,7 miliar
  2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp111,1 miliar
  3. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) Rp56,1 miliar
  4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp38,4 miliar
  5. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp26,3 miliar
  6. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp26,1 miliar
  7. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) Rp19,9 miliar
  8. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp19,8 miliar
  9. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp19,4 miliar
  10. PT Harum Energy Tbk (HRUM) Rp18,3 miliar

Berkebalikan dengan dua saham itu, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) justru paling banyak dijual investor asing. Imbasnya, saham BBCA melemah 0,84% menuju harga Rp8.875/saham.