Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada awal perdagangan hari ini. Risiko eksternal membuat rupiah dan mata uang utama Asia tidak bisa berbuat banyak.

Pada Senin (13/10/2025), US$ 1 ekuivalen Rp 16.604 kala pembukaan perdagangan pasar spot. Mata uang Tanah Air melemah 0,31% dari posisi penutupan akhir pekan lalu.

Seiring perjalanan, depresiasi rupiah menipis. Pada pukul 09:03 WIB, rupiah melemah 0,19% ke Rp 16.585/US$.

Seperti halnya rupiah, berbagai mata uang utama Asia pun berguguran ke zona merah. Yen Jepang jadi mata uang terlemah dengan depresiasi 0,45%.

Disusul oleh dolar Taiwan yang melemah 0,28% dan rupiah tepat di atasnya.