Catherine Lucey dan Ethan Bronner - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Donald Trump dan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan mereka menyetujui rencana 20 poin yang dirancang untuk mengakhiri perang di Gaza. Namun, prospek perdamaian masih belum jelas tanpa keterlibatan langsung Hamas.

Dalam konferensi pers Senin bersama Netanyahu, Trump mengatakan kerangka kerja tersebut mendapat dukungan dari para pemimpin Timur Tengah dan negara-negara mayoritas Muslim. Artinya, hal ini bisa menjadi landasan untuk perdamaian yang lebih luas di kawasan tersebut.

Namun, proposal tersebut—yang mewajibkan Hamas tidak terlibat dalam masa depan Gaza—harus diterima oleh kelompok tersebut, yang perlu menyetujui konsesi secara signifikan. Hamas, yang menyerang Israel pada 7 Oktober 2023, mengatakan sebelum pertemuan Trump-Netanyahu bahwa mereka belum melihat dan perlu mempelajari proposal tersebut.

Trump memperingatkan bahwa "jika Hamas menolak kesepakatan ini," maka Netanyahu akan "mendapat dukungan penuh kami" untuk menghancurkan kelompok tersebut.