Logo Bloomberg Technoz

Kemelut SPBU Swasta, Harga BBM Oktober Diramal Tak Naik Banyak

Pramesti Regita Cindy
29 September 2025 10:20

Pengendara masuk kedalam SPBU Shell di Arteri Pondok Indah, Jakarta, Kamis (18/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pengendara masuk kedalam SPBU Shell di Arteri Pondok Indah, Jakarta, Kamis (18/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Indonesia diprediksi tidak akan naik terlalu tinggi pada Oktober 2025. 

Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas (Aspermigas) Moshe Rizal menilai harga BBM—khusunya bagi pengelola SPBU swasta — memang berpotensi naik pada Oktober.

Apalagi, menurutnya, kebijakan pemerintah yang mewajibkan SPBU swasta membeli pasokan base fuel melalui PT Pertamina (Persero) pasti akan menimbulkan tambahan biaya.


Hal ini pula yang membuat penertapan harga jual BBM nonsubsidi di SPBU swasta sulit disamakan dengan kondisi sebelumnya ketika mereka bisa langsung membeli dari kilang atau pemasoknya.

"Kalau proyeksi [harga], masing-masing perusahaan akan punya pricing strategy sendiri-sendiri. Namun, yang jelas, karena isu sekarang pasti akan berdampak kepada harga BBM," kata Moshe ketika dihubungi, Senin (29/9/2025). 

Suasana sepi SPBU saat stok BBM kosong di SPBU VIVO Warung Buncit, Jakarta, Rabu (27/8/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)