Bloomberg Technoz, Jakarta - Shrimp Club Indonesia (SCI) menilai pangsa pasar Amerika Serikat (AS) bisa berpindah ke negara lain imbas isu zat radioaktif pada udang beku Indonesia. SCI menyebut hingga kini beberapa perusahaan menunda pengiriman udang beku buntut isu tersebut. 

Ketua Umum SCI Andi Tamsil mengungkapkan AS sendiri merupakan mitra pasar utama ekspor udang Indonesia atau mencapai 70%. 

Sejak isu radioaktif mencuat, AS menunda ekspor udang beku dari Indonesia khususnya yang berasal dari PT Bahari Makmur Sejati (BMS), karena terdapat temuan udang yang terpapar zat radioaktif cesium 137 (Cs-137) di kawasan industri Cikande, Banten.

“Dipending [pengirimannya] sebelum [isu radioaktif] ini jelas. Nah, kalau mereka [AS] misalnya sudah kehabisan barang, kemudian konsumennya minta, tentu dia minta ke negara lain, saingan kita,” kata Andi saat dihubungi, Rabu (10/9/2025). 

“Kalau berlarut-larut enggak ada udang masuk, maka langganan kita itu [AS] akan pindah ke negara lain.”