Sohee Kim dan Shinhye Kang - Bloomberg News

Bloomberg, Bang Si-hyuk, miliarder pendiri agensi BTS, Hybe Co. Ltd., menghadapi penyelidikan oleh jaksa Korea Selatan atas dugaan menyesatkan investor menjelang penawaran umum perdana (IPO) perusahaan pada tahun 2020.

Komisi Jasa Keuangan Korea Selatan (Financial Services Commission/FSC) merujuk pemegang saham terbesar dari sebuah perusahaan yang tidak disebutkan namanya, beserta mantan eksekutifnya, atas dugaan menipu investor dan melanggar praktik perdagangan. 

Meskipun FSC tidak menyebutkan target penyelidikan dalam pernyataannya, seseorang yang mengetahui penyelidikan ini mengatakan kepada Bloomberg News bahwa perusahaan yang dimaksud adalah Hybe.

Pihak-pihak terkait “menipu pemegang saham yang ada dengan membuat seolah-olah IPO akan ditunda,” meskipun perusahaan sebenarnya sedang mempersiapkan proses penawaran saham tersebut, demikian pernyataan FSC. Hal ini mendorong para investor lama menjual kepemilikannya kepada sebuah kendaraan tujuan khusus (special purpose vehicle) yang dibentuk oleh dana ekuitas swasta yang melibatkan eksekutif perusahaan, lanjut pernyataan itu.