Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga logam industri di London Metal Exchange (LME) kompak berguguran hari ini, di tengah kewaspadaan pasar ihwal sikap Presiden Amerika Serikat (AS) terkait dengan tarif timbal balik terhadap negara-negara BRICS.

Trump mengembuskan ketidakpastian baru ke pasar logam dengan janji untuk mengenakan tarif 10% kepada negara manapun yang beraliansi dengan blok negara berkembang terbesar tersebut.

Bea masuk akan dikenakan di atas tarif lainnya dan tidak akan ada pengecualian terhadap kebijakan tersebut, kata Trump dalam unggahannya, Minggu (6/7/2025) malam, di Truth Social. BRICS adalah pengelompokan yang mencakup Brasil, China, Afrika Selatan, dan India.

Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengatakan, Senin (7/72025) waktu setempat, AS akan membuat beberapa pengumuman perdagangan dalam 48 jam ke depan.

Pengumuman pertama dari Trump adalah mengenakan tarif setidaknya 25% pada barang-barang dari Jepang dan Korea Selatan mulai 1 Agustus. Indonesia juga tidak luput dari ganjaran tarif sebesar 32%.