Logo Bloomberg Technoz

Sektor yang Masih Kontraksi

Apalagi, Adie melanjutkan, industri tekstil nasional masih tergantung dengan permintaan dalam negeri dengan target 60% berasal dari pesanan domestik.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Ketahanan Perwilayahan dan Akses Industri Nasional (KPAII), Eko Cahyanto mengatakan pertumbuhan dari subsektor tekstil sebenarnya sudah membaik dari waktu ke waktu. Namun, pertumbuhannya masih di bawah level 50, sehingga subsektor tersebut masih dikategorikan kontraksi.

“Namun, ini yang kami sampaikan optimisme di awal tahun memang berdasarkan keyakinan pelaku usaha yang menyampaikan keyakinan atas kestabilan kegiatan usaha dan keyakinan ke depan kita tetap bisa terus tumbuh kinerjanya,” ujar Eko.

Kementerian Perindustrian mencatat Indeks Kepercayaan Industri (IKI) berada pada level 52,3 pada Januari 2024. Angka yang merefleksikan kinerja manufaktur ini mengalami peningkatan 1,03 poin dari IKI Desember 2023 yang berada pada level 51,32.

Dibandingkan dengan kinerja IKI pada 2023 pada bulan yang sama, ada peningkatan sebesar 0,81 poin dari angka pada Januari 2023 sebesar 51,54.

Terdapat 17 subsektor yang mengalami ekspansi terhadap produk domestik bruto (PDB) Industri Pengolahan Nonmigas Triwulan III 2023 sebesar 90,8%. Sementara itu, 6 subsektor mengalami kontraksi dengan share PDB sebesar 9,2%.

(dov/wdh)

No more pages