Logo Bloomberg Technoz

Gempa Bumi Magnitudo 4,3 Guncang Ende, NTT

Redaksi
28 January 2024 07:00

Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)
Jalan rusak akibat gempa bumi di Nanao, Prefektur Ishikawa, Jepang, Selasa dini hari (2/1/2024). (Soichiro Koriyama/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa bumi magnitudo 4,3 mengguncang Ende, Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu (27/1/2024) malam sekitar pukul 21.18 WITA. 

Hasil analisa BMKG menunjukkan episenter gempa tektonik ini terletak pada koordinat 8,23° LS; 121,17° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 51 km barat laut Mbay Nagekeo, NTT, pada kedalaman 10 km.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar naik busur belakang Flores (Flores Back Arc Thrust). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," ujar Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah III Denpasar Cahyo Nugroho dalam keterangan tertulis, Minggu (28/1/2024).

Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Ende III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu), Ruteng II MMI, yakni getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempabumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.