Logo Bloomberg Technoz

Rupiah dan Mata Uang Asia Tak Ada yang Merah Pagi Ini

Muhammad Julian Fadli
24 December 2025 09:43

Karyawan memperlihatkan uang rupiah dan dolas AS di salah satu bank di Jakarta, Senin (1/12/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan memperlihatkan uang rupiah dan dolas AS di salah satu bank di Jakarta, Senin (1/12/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini. Namun apresiasi mata uang Tanah Air relatif terbatas.

Pada Rabu (24/12/2025), US$ 1 dihargai Rp 16.763 kala pembukaan pasar spot. Rupiah menguat 0,1% dibandingkan posisi penutupan hari sebelumnya.

Namun seiring perjalanan, penguatan rupiah menipis. Pada pukul 09:08 WIB, rupiah tinggal menguat 0,04% ke Rp 16.773/US$.


Meski begitu, setidaknya rupiah masih satu ‘klub’ dengan mata uang utama Asia yang hampir seluruhnya hijau. Won Korea Selatan menjadi yang terbaik dengan apresiasi 1,17%. Disusul oleh yen Jepang (0,37%) dan dolar Taiwan (0.25%).

Tidak ada mata uang Asia yang merah pagi ini. Rupee India dan peso Filipina menjadi yang terlemah, itu pun stagnan saja, tidak sampai terdepresiasi.

Mata Uang Asia vs Dolar AS (Sumber: Bloomberg)