Pakar Beber Kriteria PLTU yang Layak Padam, Pengganti Cirebon-1
Azura Yumna Ramadani Purnama
10 December 2025 13:40

Bloomberg Technoz, Jakarta – Pakar energi memandang pemerintah dapat menyuntik mati pembangkitl istrik tenaga uap (PLTU) batu bara dengan teknologi usang yang umumnya lebih boros dan memiliki emisi lebih tinggi, usai membatalkan pensiun dini PLTU Cirebon-1.
Selain itu, PLTU dengan umur operasional yang sudah tua atau mendekati masa akhir pengoperasiannya dinilai dapat menjadi salah satu aspek yang dipertimbangkan untuk disuntik mati oleh pemerintah.
Kemudian, PLTU dengan emisi tinggi yang memberikan dampak buruk bagi lingkungan sekitar juga menjadi kriteria pembangkit batu bara yang harus segera dipensiunkan.
“Jika ada PLTU lain yang usianya lebih tua dan lebih butuh pensiun dini karena pertimbangan aspek lingkungan, efisiensi, emisi, dan lainnya, maka PLTU yang seperti itu yang akan dikedepankan terlebih dahulu,” kata Ketua Kelompok Kajian Ketahanan Energi untuk Pembangunan Berkelanjutan (K3EPB) Universitas Indonesia Ali Ahmudi ketika dihubungi, Kamis (10/12/2025).
Bagaimanapun, Ali menilai langkah suntik mati PLTU tetap harus memiliki kajian sosial-ekonomi untuk mengukur dampak pada pasokan listrik, serta kompensasi; baik bagi pemilik PLTU dan pekerja, hingga warga sekitar PLTU.


































