Update Kasus Ledakan SMAN 72: Siswa Diperiksa dan ABH Siuman
Dovana Hasiana
15 November 2025 19:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kasus serangan ledakan di masjid dan sekolah SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara sudah memasuki hari ke-14. Kepolisian Daerah atau Polda Metro Jaya telah melakukan sejumlah langkah hukum untuk mengungkap kasus yang melukai sekitar 96 orang tersebut.
Serangan yang awalnya dianggap sebagai aksi teror kemudian mulai direndam usai terungkap pelakunya adalah salah satu siswa di sekolah tersebut. Berbagai teori motif muncul mulai dari korban bullying hingga keterlibatan dengan kelompok terorisme tertentu.
Proses pemeriksaan memang berjalan agak lambat karena terduga pelaku yang kemudian disebut anak berhadapan dengan hukum (ABH) menjadi salah satu korban yang harus menjalani perawatan serius. Dia diduga berupaya bunuh diri atau melukai diri sendiri dengan bom yang dibawanya.
Perkembangan terakhir, polisi berencana memeriksa 46 siswa dan ayah dari ABH. Akan tetapi, dengan berbagai alasan dan kondisi, hanya 36 siswa yang sudah menjalani pemeriksaan. Ayah dan keluarga ABH pun telah selesai menjalani pemeriksaan untuk mengungkap sejumlah tanda tanya dari kasus ini.
Selain itu, tim dokter RS Polri Kramat Jati pun telah memberi informasi tentang kondisi ABH yang mulai siuman atau sadar. Akan tetapi, kondisi ABH belum memungkinkan untuk menjalani pemeriksaan oleh polisi.

































