Logo Bloomberg Technoz

Kasus Cemaran Radioaktif Terus Bergulir, Ancam Industri Udang RI

Merinda Faradianti
05 November 2025 15:40

Ilustrasi Lambang Radioaktif (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Lambang Radioaktif (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah sedang menaruh perhatian khusus terhadap cemaran zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137) di beberapa komoditas ekspor seperti udang dan cengkeh.

Terlebih, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya pengembalian barang ekspor Indonesia berupa komoditas udang sebanyak 240,54 juta ton atau senilai US$2,09 juta.

Dari total tersebut, mayoritas reimpor berasal dari Amerika Serikat. “Mayoritas dari AS, yaitu 152,32 juta ton atau senilai US$1,26 juta,” ujar Deputi BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Senin (3/11/2025).


Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) pun telah menetapkan Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten, sebagai Kejadian Khusus Cemaran Radiasi Cesium-137. Dengan status kejadian khusus ini, seluruh aktivitas di dalam kawasan kini sepenuhnya berada di bawah kendali Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Radiasi Cesium-137. 

Satgas telah mengidentifikasi 10 titik yang memancarkan radiasi Cesium-137 dengan intensitas berbeda-beda.