Logo Bloomberg Technoz

APBN September: Pendapatan dan Belanja Negara Kompak Susut

Sultan Ibnu Affan
14 October 2025 14:32

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat pemaparan APBN Kita di Kantor Kemenkeu, Senin (22/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat pemaparan APBN Kita di Kantor Kemenkeu, Senin (22/9/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi penerimaan negara sampai Akhir September tercatat Rp1.863,3 triliun atau merosot 7,2% dibanding realisasi pendapatan negara pada periode yang sama tahun lalu. 

"Berdasarkan porsinya, tercatat 65% dari target terbaru 2025 Rp2.865,5 triliun," kata Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dalam Konferensi Pers Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kinerja dan Fakta, Selasa (14/10/2025).

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, realisasi ini terdiri dari penerimaan perpajakan Rp1.516,6 triliun atau menurun 2,9%. Porsinya baru 63,5% dari target Rp2.387,3 triliun. Kemudian, penerimaan negara bukan pajak Rp344,9 triliun atau merosot 19,8%, dengan porsi 72,3% dari target Rp477,2 triliun.


Rinciannya, penerimaan perpajakan berasal dari realisasi penerimaan pajak Rp1.295,3 triliun atau menyusut 4,4%. Porsinya 62,4% dari target Rp2.076,9 triliun. Kemudian, realisasi penerimaan bea dan cukai tercatat Rp221,3 triliun atau melonjak 7,1%. Angka ini tercatat 71,3% dari target Rp310,4 triliun.

Di sisi lain, realisasi belanja negara sampai Akhir September 2025 tercatat Rp2.234,8 triliun atau menyusut 0,8%. Porsinya 63,4% dari target sepanjang tahun, yakni Rp3.527,5 triliun.