"Ini kita akan dorong juga. Yang pemerintah kemarin memberikan bantuan untuk 50% bayarnya. Nah ini nanti teknisnya kita sedang siapkan," tutur dia.
Paket selanjutnya yakni dalam bentuk pemberian fasilitas BPJS Ketenagakerjaan untuk keperluan fasilitas pembiayaan perumahan, renovasi dan kepemilikan rumah, termasuk program padat karya tunai bagi para pekerja di sektor padat karya seperti di sektor perhubungan dan perumahan.
Hanya saja, pemerintah belum bisa memastikan berapa total nilai nominal anggaran yang disiapkan dalam paket stimulus lanjutan tersebut. Airlangga hanya memastikan jika insentif telah disiapkan oleh Kementerian terkait.
"Jadi dengan berbagai kementerian ini sudah ada target waktunya, sehingga diharapkan dengan demikian kepastian bagi usaha semakin meningkat."































