Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah sepanjang perdagangan hari ini. Rupiah juga menjadi mata uang terlemah di Asia.

Pada Rabu (27/8/2025) pada tutup perdagangan, US$ 1 dihargai Rp 16.360 di pasar spot, berdasarkan data Bloomberg. Mata uang Tanah Air Indonesia terdepresiasi 0,4% dibanding posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Tidak hanya rupiah, berbagai mata uang utama Asia lainnya pun tidak berdaya di hadapan dolar AS, ringgit Malaysia, yen Jepang, won Korea, dolar Singapura, peso Filipina, yuan China, dan dolar Taiwan juga melemah sepanjang hari ini dengan pelemahan masing–masing mencapai 0,39%, 0,32%, 0,24%, 0,23%, 0,18%, 0,12%, dan 0,09%

Jadi pelemahan rupiah lebih dalam dibandingkan mata uang negara-negara tetangga. Rupiah pun tepat menyabet gelar mata uang terlemah di Asia.

Apa boleh buat, dolar AS memang terlalu kuat. Pada pukul 16:30 WIB, Dollar Index (yang menggambarkan posisi greenback di hadapan 6 mata uang utama dunia) menguat 0,41% pada perdagangan hari ini berdasarkan data real–time Bloomberg, ke 98,625.