Logo Bloomberg Technoz

Pasar Memanas, Rupiah dan Mata Uang Asia Lemas

Muhammad Julian Fadli
27 August 2025 13:52

Pekerja merapihkan uang dolar AS dan rupiah di gerai penukaran uang di ITC Kuningan, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja merapihkan uang dolar AS dan rupiah di gerai penukaran uang di ITC Kuningan, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) lanjut melemah hingga perdagangan tengah hari ini. Rupiah bergerak senada dengan mata uang utama Asia lainnya yang terjerembab di zona merah.

Pada Rabu (27/8/2025) pukul 13:10 WIB, US$ 1 seharga dengan Rp 16.354 di perdagangan pasar spot. Mata uang Nusantara terdepresiasi 0,37% dibanding penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Rupiah Tengah Hari Melemah Kian Dalam (Bloomberg)

Rupiah sudah melemah sejak pembukaan perdagangan pagi hari tadi. Seiring perjalanan pasar, pelemahan rupiah bertambah dalam.


Berbagai mata uang utama Asia juga terdampar di zona pelemahan. Namun memang, rupiah sang mata uang Indonesia terpaksa menjadi yang terlemah di Asia. Disusul oleh yen Jepang dengan depresiasi 0,26%, ringgit Malaysia turut melemah 0,24%, dan peso Filipina 0,19%.

Kemudian, dolar Singapore juga terpeleset di zona merah dengan melemah 0,17%, lalu won Korea (0,15%), yuan offshore (0,09%), baht Thailand (0,06%), dan dolar Taiwan yang juga terdepresiasi 0,02%.

Mata Uang Asia vs Dolar AS (Sumber: Bloomberg)