Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Indosat Tbk (ISAT) membukukan penurunan laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 14,6% secara tahunan (YoY) menjadi Rp2,33 triliun sepanjang semester I-2025, dari sebelumnya Rp2,73 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Koreksi tersebut terjadi meski total beban mengalami penurunan.

Pendapatan ISAT juga mencatatkan penyusutan sebesar 3,1% menjadi Rp27,10 triliun dibandingkan Rp27,97 triliun pada semester I/2024.

Penurunan tersebut terutama disumbang oleh segmen seluler yang menjadi kontributor utama pendapatan dengan penurunan menjadi Rp22,74 triliun dari Rp23,60 triliun. 

Sementara itu, pendapatan dari layanan multimedia, komunikasi data dan internet hanya naik tipis menjadi Rp3,96 triliun dari Rp3,90 triliun.

Layanan telekomunikasi tetap bahkan semakin tertinggal, mencatatkan penurunan ke level Rp398,28 miliar dari sebenernya Rp458,87 miliar.