Logo Bloomberg Technoz

ADB Proyeksi Ekonomi RI 2026 5,1%: Ada Stimulus di Tengah Tekanan

Sultan Ibnu Affan
28 July 2025 11:10

Asian Development Bank (Dok. ADB)
Asian Development Bank (Dok. ADB)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Asian Development Bank (ADB) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2026 akan berada di level 5,1%, meningkat tipis dibanding proyeksi ekonomi pada tahun ini yang sebesar 5%, dikatrol oleh stimulus fiskal pemerintah. Kinerja ekonomi tercapai meski masih terus dibayangi oleh sejumlah tekanan, baik domestik maupun global.

Dalam laporan Asian Development Outlook (ADO) terbarunya yang rilis Juli 2025 tercantum, risiko secara domestik masih tercermin dari lesunya kinerja industri dalam negeri hingga lemahnya penciptaan lapangan kerja.

"Produksi industri yang lesu, penciptaan lapangan kerja formal yang lemah, dan investasi swasta yang lambat dapat membebani prospek," tulis ADB dalam laporan tersebut, dikutip Senin (28/5/2025).


Secara global, ADB juga memperingatkan masih adanya ketegangan tarif imbas perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China sejak April lalu--dan jika terus memanas--juga diproyeksikan akan menekan pertumbuhan global hingga 1,4 poin pada 2026.

Dalam risiko itu, ADB pun bahkan menurunkan proyeksi pertumbuhan negara-negara di kawasan Asia Tenggara dari semula yang sebesar 4,7% menjadi 4,2% pada 2025, serta hanya sebesar 4,3% pada 2026.