Logo Bloomberg Technoz

Surplus Neraca Dagang RI dengan AS Makin Tinggi hingga April

Dovana Hasiana
03 June 2025 16:00

Ilustrasi ekspor & impor. (Bloomberg)
Ilustrasi ekspor & impor. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan surplus neraca perdagangan antara Indonesia dengan Amerika Serikat makin meningkat pada Januari-April 2025, di tengah upaya Tanah Air melakukan negosiasi tarif perdagangan.

Sebagai gambaran, surplus neraca perdagangan total dengan AS mencapai US$5,44 miliar pada Januari-April 2025. Angka ini meningkat 24,49% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan surplus neraca perdagangan dengan AS pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara, surplus neraca perdagangan nonmigas dengan AS mencapai US$6,42 miliar pada Januari-April 2025, meningkat 22,75% (yoy) bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Bila ditelusuri lebih lanjut, penyebab surplus neraca perdagangan dengan AS adalah realisasi ekspor yang lebih tinggi dibandingkan dengan impor, khususnya untuk sektor nonmigas. Realisasi ekspor nonmigas adalah US$9,37 miliar, sementara impor US$2,95 miliar pada Januari-April 2025.

Khusus pada April 2025, nilai ekspor ke AS naik 18,43% (yoy), tetapi turun 20,87% secara bulanan (month-to-month/mtm) menjadi US$2,07 miliar. Sementara, impor meningkat 13,65% (yoy) dan 19,28% (mtm) menjadi US$770,7 juta.