Logo Bloomberg Technoz

Secara khusus bagi BCA, Jahja menyatakan bahwa pihaknya belum akan langsung melakukan penyesuaian terhadap portofolio kredit sektor-sektor terkait.

“Kami tidak serta-merta mengurangi pembiayaan ke sektor ekspor. Kami akan evaluasi dan lihat dulu perkembangannya. Yang penting bagi kami adalah menjaga kualitas kredit dan mengambil langkah yang proporsional,” jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya tidak terburu-buru menarik kesimpulan atau mengambil keputusan ekstrem, seperti menghentikan kredit ke sektor tertentu, selama belum ada kepastian arah kebijakan dan dampak yang nyata. 

“Kami harus hati-hati. Jangan sampai panik lalu justru memicu masalah baru di sektor riil,” ujar Jahja.

Jahja menutup pernyataannya dengan keyakinan bahwa stabilitas ekonomi domestik dan pendekatan diplomasi ekonomi dari pemerintah menjadi kunci agar dampak kebijakan eksternal seperti tarif Trump dapat diminimalkan terhadap industri perbankan dan perekonomian Indonesia secara umum.

(ain)

No more pages