Total saham BBRI yang dikuasai Invesco, Perusahaan investasi asal AS, tercatat 457,06 juta saham atau 0,30% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Nomura Holdings Inc. juga ikut menambah hingga borong saham BBRI. Bulan ini, Nomura menyerap 6,49 juta saham BBRI.
Dengan demikian, Nomura saat ini menguasai 30,94 juta unit saham BBRI. Ini setara dengan 0,02% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Dimensional Fund Advisors LP. juga turut menambah kepemilikan saham Bank BRI dengan jumlah jutaan saham, sebanyak 4,56 juta saham pada periode yang sama.
Total kepemilikan Dimensional Fund memiliki saham sebanyak 249,39 juta atau setara 0,16%.
Lalu untuk saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), JPMorgan Chase & Co lagi-lagi melakukan aksi akumulasi saham yang amat masif. Sepanjang Januari 2025, JPMorgan sudah membeli 27,14 juta saham BMRI.
Siang ini, JPMorgan memegang 618,73 juta saham BMRI. Jumlah yang setara dengan 0,66% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Credit Agricole Group juga melangsungkan akumulasi terhadap saham BMRI. Sepanjang bulan ini, lembaga keuangan asal Prancis itu memborong 20,94 juta saham BMRI.
Dengan demikian, Credit Agricole memiliki 151,63 juta saham BMRI. Angka ini setara dengan 0,16% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Bergeser ke saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) yang juga diborong investor asing, Blackrock Inc. kembali melakukan aksi beli. Sepanjang Januari 2025, Blackrock membeli 44,79 juta saham BBNI.
Saat ini, total kepemilikan Blackrock di saham BBNI mencapai 493,72 juta saham. Ekuivalen dengan 1,32% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Nomura Holdings Inc. juga menambah kepemilikan saham BBNI dengan membeli 2,1 juta sepanjang bulan ini. Dengan itu, Nomura sudah memiliki 5,5 juta saham BBNI, yang setara dengan 0,01% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Dimensional Fund Advisors LP. pun ikut menyerap saham BBNI. Sepanjang Januari 2025, Dimensional Fund membeli 2,7 saham BBNI.
Jadi, Dimensional saat ini memegang 130,26 juta saham BBNI, yang sama dengan 0,35% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
(fad)
