Logo Bloomberg Technoz

Produksi Naik, Namun Laba TINS Kuartal I-2024 Turun 41%

Sultan Ibnu Affan
01 May 2024 16:00

Para pekerja mengemas timah batangan untuk diekspor di pabrik timah PT Timah di Pangkal Pinang, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian
Para pekerja mengemas timah batangan untuk diekspor di pabrik timah PT Timah di Pangkal Pinang, Pulau Bangka./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten pertambangan timah pelat merah PT Timah Tbk (TINS) membukukan laba bersih sepanjang kuartal I-2024 sebesar Rp29,5 miliar. Torehan tersebut setidaknya berbalik arah dari capaian sepanjang tahun lalu yang justru merugi Rp449,5 miliar.

Meski begitu, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau kuartal I-2023, capaian tersebut mengalami penurunan 41,24%. Pada saat itu, TINS mencatatkan laba bersih sebesar Rp50,2 miliar, berdasarkan laporan keuangannya, dikutip Rabu (1/5/2024).

Manajemen perusahaan mengatakan bahwa capaian tersebut tak terlepas dari kinerja operasional perseroan hingga akhir Maret tahun ini. 

Sepanjang kuartal I, TINS mencatat produksi bijih timah sebanyak 5.360 ton, naik 29,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau kuartal I 2023, yang sebanyak 4.139 ton. 

Selain itu, produksi logam naik 12,7% menjadi 4.475 ton dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 3.970 ton.