Logo Bloomberg Technoz

Harga Hidrogen di RI Diramal Baru Bisa Murah pada 2030

Dovana Hasiana
21 May 2024 14:20

Ilustrasi Hidrogen. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Hidrogen. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memproyeksikan harga hidrogen di Indonesia bakal lebih kompetitif pada 2030. 

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi mengatakan harga hidrogen bakal makin murah seiring dengan permintaan yang meningkat serta ketersediaan infrastruktur pendukung hidrogen.

“Kalau demand-nya naik pasti jauh lebih murah, perkiraan pada 2030 mungkin separuh dari yang sekarang,” ujar Eniya saat dihubungi Bloomberg Technoz, dikutip Selasa (21/5/2024).

Eniya menjabarkan, harga hidrogen abu-abu (grey hydrogen) saat ini dibanderol pada level US$3,5/kilogram untuk bahan baku industri seperti pupuk. Namun, harga bisa melambung hingga US$21/kilogram bila digunakan untuk volume yang sedikit, seperti untuk penggunaan di laboratorium. 

Green hydrogen atau hidrogen hijau PLN./dok. Kementerian ESDM


Eniya mengatakan grey hydrogen menggunakan listrik dari gas alam (natural gas), sehingga memiliki tingkat emisi yang tinggi.