Logo Bloomberg Technoz

Kasus DBD di RI Tembus 90 ribu, Menkes Budi : Juli Akan Turun

Dinda Decembria
21 May 2024 14:40

Petugas kesehatan melakukan perawatan pasien demam berdarah dengue (DBD) di RSUD Tamansari, Jumat (26/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto).
Petugas kesehatan melakukan perawatan pasien demam berdarah dengue (DBD) di RSUD Tamansari, Jumat (26/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto).

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Kesehatan RI, Budi Gunawan Sadikin menyampaikan update kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) pada minggu ke 18 tahun 2024 saat rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI.

Menurut Menkes Budi, kasus DBD di Indonesia saat ini mencapai 91.269 kasus dengan 641 orang meninggal. Bila dibandingkan pada periode minggu yang sama di tahun 2023 di mana ada 29.822 kasus dengan 227 orang meninggal, berarti ada kenaikan kasus berkali-kali lipat. 

"Di Indonesia memang kasus DBD ini ada musiman. Misal pas siklus ada El Nino. 3 tahun sekali, tapi kalau pergantian tahunnya, pergantian musim biasanya Desember-Februari. Nanti Juli akan turun. Kalau ramai, nanti turun, kita lihat pola years. Ramainya Desember dan Februari,"ungkapnya dalam rapat kerja Komisi IX, DPR RI. pada Selasa (21/5/2024).

Kasus pasien demam berdarah dengue dalam kurun 3 tahun terakhir paling banyak pada usia kelompok produktif 15-44 sekitar 43%.

Sedangkan pasien meninggal demam berdarah dengue paling tinggi dalam 7 tahun terakhir pada usia kelompok anak-anak yakni 5-14 tahun sekitar 53%.

Penanganan Demam Berdarah