Logo Bloomberg Technoz

Saham Sektor Energi Sudah Tak Jadi Primadona, Sudah Turun 11,65%

Muhammad Julian Fadli
17 March 2023 17:44

Ilustrasi Pengeboran Minyak (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Pengeboran Minyak (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak awal 2023 hingga penutupan Jumat 17 Maret ini bergerak terkoreksi 2,52%. Sejumlah sentimen eksternal dan internal menjadi katalis penggerak indeks di tengah volatilitas yang tengah terjadi.

Berdasarkan data Bloomberg, hampir keseluruhan indeks sektoral terkoreksi sejak awal tahun hingga hari ini (year-to-date/ytd). Tercatat dari 11 indeks sektoral, hanya 2 indeks yang sukses mencatatkan kenaikan.

Kedua sektor saham itu adalah sektor transportasi yang menguat 4,97%, dan sektor konsumen primer naik 0,18%. Keduanya mencatatkan kinerja yang berlawanan dibandingkan kinerja IHSG yang ada di zona merah.

Adapun sektor energi menjadi sektoral yang mencatatkan kinerja yang paling terkontraksi. Bahkan sejak awal tahun tahun, indeks sektor energi sudah anjlok 11,65%.

Pergerakan Saham Sektor Energi di BEI Sejak Awal 2023 Hingga Jumat 17 Maret (Bloomberg)

Jika mencermati data historis pada 2022, kondisi ini berbalik sangat signifikan. Kala itu, sektor energi menjadi primadona dengan mencatatkan peningkatan kinerja 100% sepanjang 2022.