Logo Bloomberg Technoz

Jawab Kritik Menkeu, BI Pastikan Sudah Lakukan Ekspansi Moneter

Redaksi
04 December 2025 03:54

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia menegaskan bank sentral tak hanya menjalankan kebijakan kontraksi moneter, tetapi juga ekspansi moneter demi meningkatkan likuiditas di pasar yang akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Hal ini disampaikan oleh Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menanggapi kritik Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menilai BI melakukan pengetatan moneter saat pemerintah berupaya menggelontorkan likuiditas ke sistem perekonomian. 

Destry menjelaskan, BI memiliki tiga kebijakan utama dan beberapa kebijakan pendukung yang tetap sejalan dengan UU PPSK. Pertama, kebijakan moneter yang berfokus pada stabilitas keuangan dan pertumbuhan ekonomi. Kedua, kebijakan makroprudensial yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi. Ketiga, kebijakan sistem pembayaran, juga mendukung ekspansi ekonomi.


"Jadi ini yang mungkin mengimbangi yang disampaikan menteri keuangan, bahwa BI tidak hanya kontraksi tapi BI juga ada ekspansinya," tegas Destry.

Dari sisi kebijakan moneter, misalnya menjaga stabilitas rupiah melalui intervensi baik di pasar spot, DNDF, maupun NDF. Kemudian, terkait suku bunga acuan, bank sentral telah memangkas BI Rate 125 basispoin (bps) sepanjang 2025.