Peran dan Jasa 10 Pahlawan Nasional Baru versi Istana
Dovana Hasiana
11 November 2025 09:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memberikan gelar pahlawan nasional kepada 10 tokoh dari berbagai daerah di Istana Negara, Jakarta, pada hari ini, Senin, (10/11/2025), bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 2025.
Penganugerahan gelar Pahlawan Nasional ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 116/TK/Tahun 2025 tanggal 6 November 2025.
“Marilah kita sejenak mengenang arwah dan jasa-jasa para pahlawan yang telah berkorban untuk kemerdekaan kedaulatan dan kehormatan bangsa Indonesia yang telah memberi segala-galanya agar kita bisa hidup merdeka dan kita bisa hidup dalam alam yang sejahtera,” ujar Prabowo saat memimpin untuk mengheningkan cipta, Senin (10/11/2025).
Berdasarkan versi Istana, seluruh tokoh tersebut dianggap memiliki jasa dan kontribusi kepada Indonesia. Misalnya, Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid. Dia merupakan tokoh dari Provinsi Jawa Timur, pahlawan dalam bidang perjuangan politik dan pendidikan Islam. Pria yang akrab disapa Gus Dur itu adalah tokoh bangsa yang sepanjang hidupnya mengabdikan diri memperjuangkan kemanusiaan, demokrasi, dan pluralisme di Indonesia.
Kedua, Presiden ke-2 Soeharto, tokoh dari Provinsi Jawa Tengah. Menurut Istana, dia adalah pahlawan dalam bidang perjuangan. Istana mengeklaim Soeharto dikenal sebagai Bapak Pembangunan melalui program Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) yang membawa Indonesia mencapai swasembada beras, menekan laju pertumbuhan penduduk, dan pengentasan kemiskinan, sehingga mendapatkan pengakuan Internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa.


































