"Beras SPHP juga perlu ada di ritel modern. Jadi masyarakat punya preferensi beragam dan tidak hanya disuguhi pilihan beras dengan spesifikasi khusus yang harganya cukup tinggi. Pemerintah pun akan mengatur regulasi beras khusus ini." kata Kepala Bapanas Arief Prasetyo dalam siaran media, Senin (8/9/2025).
Dalam pantauan Bloomberg Technoz beberapa waktu lalu, ketersediaan beras SPHP memang tak terlihat di ritel modern. Ritel modern biasanya hanya menjual kategori beras khusus yang harganya jauh melebihi HET beras premium.
Sementara itu, menyitir data Bapanas pada Senin (8/9/2025), Harga beras premium dan medium di pekan kedua bulan September 2025 masih terpantau berada di atas HET.
Berdasarkan data panel harga Bapanas per Senin 8 September 2025 pukul 07.30 WIB, harga beras premium secara nasional mencapai Rp16.118 per kg, lebih tinggi 8,17% dibandingkan HET nasional sebesar Rp14.900 per kg.
Kenaikan harga beras premium terjadi di semua wilayah, di zona 1 senilai Rp15.204 per kg, zona 2 senilai Rp16.933 per kg, dan zona 3 senilai Rp19.375 per kg. Adapun HET beras premium di zona 1 adalah Rp14.900 per kg, zona 2 senilai Rp15.400 per kg, dan zona 3 senilai Rp15.800 per kg.
Sementara itu, beras medium tercatat dengan harga rata-rata nasional sebesar Rp13.786 per kg, atau 2,12% di atas HET nasional senilai Rp13.500 per kg.
Harga rata-rata beras medium di semua wilayah pun kompak naik dan melampaui HET. Perinciannya, harga rata-rata beras medium di zona 1 dibanderol Rp13.351 per kg, zona 2 senilai Rp13.929 per kg, dan zona 3 senilai Rp16.167 per kg.
Untuk diketahui, HET beras medium di zona 1 dipatok Rp13.500 per kg, zona 2 senilai Rp14.000 per kg, dan zona 3 adalah Rp15.500 per kg.
Sementara itu, harga rata-rata beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) atau beras Bulog naik tipis sebesar 0,98% dari HET nasional Rp13.500 per kg menjadi Rp12.622 per kg di tingkat konsumen.
Harga rata-rata beras SPHP di semua wilayah kompak di bawah HET. Secara terperinci, beras SPHP di zona 1 adalah Rp12.254 per kg, zona 2 senilai Rp12.795 per kg, dan zona 3 senilai Rp13.452 per kg.
(ell)
