Logo Bloomberg Technoz

Dirut PHE Dorong Efisiensi dan Keandalan Operasi Hulu Migas PHM


(Dok. PHE)
(Dok. PHE)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) Regional Kalimantan, anak perusahaan Subholding Upstream Pertamina, menerima kunjungan kerja Direktur Pengembangan dan Produksi PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Mery Luciawaty, ke lapangan produksi migas Senipah Peciko dan South Mahakam (SPS) di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, bulan lalu. Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda strategis untuk memastikan seluruh operasi PHM tetap mengutamakan aspek HSSE (Health, Safety, Security, and Environment) sekaligus menerapkan tata kelola yang baik demi keberlanjutan produksi migas dan ketahanan energi nasional.

Dalam kesempatan tersebut, Mery Luciawaty menyampaikan apresiasi kepada tim di Lapangan SPS atas kinerja mereka yang mampu menunjukkan efektivitas produksi sekaligus pengelolaan fasilitas operasi yang baik. Hal ini menegaskan kontribusi penting lapangan SPS dalam mendukung target operasional dan strategi jangka panjang perusahaan.

“Kunjungan ini bukan sekadar supervisi, namun juga sebagai sarana untuk memberikan penghargaan dan penyemangat bagi rekan-rekan pekerja yang berada di garis depan operasi. Kita harus memastikan bahwa setiap langkah produksi senantiasa mengedepankan aspek keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan,” katanya. 

(Dok. PHE)

Mery menambahkan bahwa PHE, sebagai Subholding Upstream Pertamina, bersama anak perusahaan dan afiliasinya mendukung target Pemerintah Indonesia untuk mencapai produksi 1 juta barel per hari, sejalan dengan visi Asta Cita terkait ketahanan dan kemandirian energi nasional. Kunjungan ini sekaligus menegaskan komitmen PHE dalam mendukung kelancaran operasi hulu migas secara terintegrasi, tangguh, adaptif, dan berkelanjutan.

Selain meninjau fasilitas produksi, kunjungan kerja membahas tantangan operasional, inisiatif efisiensi energi, dan potensi pengembangan lapangan jangka panjang. General Manager PHM, Setyo Sapto Edi, menekankan bahwa di antara tujuh lapangan yang dioperasikan PHM, Lapangan SPS memiliki keunggulan lokasi, yang menjadi pertimbangan strategis dalam pengelolaan portofolio proyek agar memberikan pengembalian investasi optimal. PHM terus melakukan inovasi pada pengelolaan lapangan migas tua (mature), menjaga produksi tetap andal dan aman, dengan Lapangan SPS menjadi salah satu pilar penting mendukung target produksi dan ketahanan energi nasional.

Sebagai anak perusahaan PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) di Zona 8, PHM mengelola operasi dan bisnis hulu migas di Wilayah Kerja Mahakam, Kalimantan Timur, sesuai prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance). Bersama anak perusahaan dan afiliasi PHI, PHM terus mengaplikasikan inovasi dan teknologi untuk menghasilkan energi yang aman, efisien, andal, patuh, dan ramah lingkungan, demi mendukung keberlanjutan produksi migas nasional.