Realisasi Investasi Hilirisasi Q2-2025 Rp144 T, Nikel Terbesar
Sultan Ibnu Affan
29 July 2025 11:09

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sektor hilirisasi sepanjang kuartal II-2025 tercatat Rp144,5 triliun, atau setara dengan 30,2% dari total investasi langsung periode tersebut.
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani mengatakan torehan tersebut meningkat 36,8% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (yoy) yang sebesar Rp105,6 triliun.
"Realisasi ini meningkat dari tahun ke tahun, kontribusinya 20,2% dari total investasi," ujar Rosan dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (29/7/2025).
Secara rinci, investasi hilirisasi terbesar berada di sektor mineral dari pembangunan sejumlah smelter dengan kontribusi mencapai Rp96,2 triliun, yang juga meningkat dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp70,9 triliun.
Dari total tersebut, komoditas nikel mengambil porsi terbesar dengan nilai mencapai Rp46,3 triliun, disusul komoditas tembaga senilai Rp22,3 triliun; bauksit Rp14,8 triliun; besi dan baja Rp9,5 triliun, dan timah sebesar Rp1,9 triliun.































